SMA 3 Semarang

Jumat, 25 Mei 2018

Prinsip Geografi

PRINSIP GEOGRAFI

Ilmu geografi memiliki 4 prinsip utama yang selalu digunakan untuk menganalisa gejala-gejala geografi di lingkungan. 

Prinsip-Prinsip Geografi
Ada 4 prinsip geografi yang selalu digunakan para ahli untuk menganalisa sebuah gejala geografi dalam kehidupan sehari-hari. Keempat prinsip tersebut yaitu prinsip distribusi (persebaran), prinsip interelasi (keterkaitan), prinsip deskripsi (penggambaran), dan prinsip korologi (penggabungan). Masing-masing prinsip tersebut dijalankan secara bertahap untuk menghasilkan suatu kesimpulan tentang fenomena geografi yang terjadi. 

1. Prinsip Distribusi (Persebaran)
Prinsip persebaran atau prinsip distribusi adalah prinsip yang digunakan untuk menelaah sebuah gejala yang terjadi di permukaan bumi dengan distribusi atau persebaran yang tidak merata. Persebaran yang dimaksud meliputi semua objek materil geografi. Contohnya : persebaran flora fauna di sebuah wilayah, persebaran penduduk, persebaran curah hujan, dan persebaran bentang alam di suatu wilayah.
Dengan prinsip ini, ilmu geografi dituntut untuk dapat menjelaskan sebab, akibat, dampak dan proses terjadinya suatu gejala atau fenomena geografi pada sebuah wilayah tertentu. Perpedaan persebaran sebuah objek geografi juga menjadi fokus dalam kajian ilmu ini.

2. Prinsip Interelasi (Keterkaitan)
Prinsip interelasi atau prinsip keterkaitan adalah prinsip yang digunakan untuk menjelaskan keterkaitan atau hubungan yang saling mengikat antar objek geografi, baik antar objek fisik, antar objek sosial, maupun antara objek fisik dan objek sosial.
Contoh penggunaan prinsip geografi ini misalnya kajian yang menjelaskan hubungan antara peningkatan curah hujan dengan dampak lainnya (objek fisik dan fisik), hubungan antara tingkat kesejahteraan masyarakat dengan kepadatan penduduk (objek sosial dan objek sosial), atau hubungan antara kesuburan tanah suatu wilayah dengan tingkat kepadatan penduduk (objek fisik dan sosial).

3. Prinsip Deksripsi (Penggambaran)
Prinsip deskripsi adalah prinsip yang digunakan untuk menjelaskan secara rinci suatu gejala geografi yang dikaji. Prinsip deskripsi menyajikan suatu gejala geografi dengan tulisan, diagram, tabel, peta, atau gambar dengan data kualitatif atau kuantitatif yang akurat. Contoh penerapan prinsip geografi ini misalnya terjadi pada pembuatan peta persebaran penduduk di Indonesia, pembuatan diagram dan data angka buta huruf di sebuah negara dsb.

4. Prinsip Korologi (Penggabungan)

Prinsip korologi adalah prinsip yang digunakan untuk menggabungkan kajian distribusi, interelasi, dan deskripsi secara komprehensif. Prinsip ini digunakan untuk memperoleh suatu hasil akhir atau kesimpulan tentang kajian suatu objek atau gejala geografi. Penggunaan prinsip ini merupakan salah satu ciri perkembangan geografi modern.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar